Selasa, 09 September 2014

Banjarsari kulon

Banjarsari di Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyuma menang terbagi dua sekarang menjadi Desa Banjarsari Kulon dan Desa Banjarsari Wetan.Sehingga arah pembangunanan dan visi misi penbangunan serta issue-issue strategis pun sedikit berbeda berdasarkan potensi dan permasalahan yang ada di desa masing-masing.
Desa Banjarsari Kulon merupakan salah satu desa dari desa di wilayah Kabupaten Banyumas. Desa tersebut berada di Kecamatan Sumbang yang terletak 4 kilometer dari ibu kota kecamatan dan 13 kilometer dari ibu kota Kabupaten Banyumas. umlah penduduk Desa Banjarsari Kulon 4936 jiwa.dengan jumlah laki-laki 2410 jiwa, perempuan 2526  jiwa, dan jumlah kepala rumah tangga 266 KK.  Dilihat dari pendidikan yang lulus SD samapai S1 ternyata masih kurang dari 25% yaitu kisaran 507 orang. Sebagian besar adalah brmata pencaharian petani buruh dan oedagang sekitar 1.358 orang.
Wilayah selatan desa pada RW I ysitu Dukuh Tambakwaleh dan Wilayah utara desa RW II Dukuh Kedu serta Wilayah Timur desa RW III Dukuh Gombong dengan peruntukan yang berbeda dalam Rencana Tata Ruang Desa.
Digital CameraUntuk konsep pengembangan wilayah dalam Tata Ruang Desa Banjarsari Kulon yang mengacu pada aspek Produktif, aspek keamanan dan kenyamanan. Wilayah utara Desa Banjarsari Kulon, di Dukuh Kedu terdapat beberapa peruntukan yaitu ;
1. Daerah Budidaya, untuk wilayah Sawah, perkebunan, dan tegalan. Luas area mencapai 41 Ha. dengan dukungan sistem irigasi teknis dan sederhana. Dimana ada Kali Luwing, Kali Kaji dan Kali Kedu.
2. Daerah Pemukiman, terdiri dari pemukiman penduduk dan pekarangan, luas lahan mencapai 20 Ha.
3. Daerah Bukit dan Hutan rakyat, yang terdiri dari jenis tanaman pohon palawija dan tananman tahun, seperti sengon, albasia, jati dan kelapa. dalam area ini terdapat Daerah Aliran Sungai (DAS) Luwing dan Kaji.
4. Daerah Peternakan dan Perikanan, terdiri dari spot – spot area. Jenis budidayanya adalah ayam, itik, bebek, kambing, sapi dan kerbau. Untuk jenis ikan budidaya adalah ikan konsumsi yaitu gurame, mujaer, tawes, melem dan lele.
5. Kawasan Wisata, ini adalah wilayah yang masih sangat potensial untuk dikembangkan. terdapat pada wilayah perbukitan, adanya  dan wilayah persawahan dantegalan, aliran Sungai Pelus, Sungai Kaji dan Sungai Luwing, membuat nilai potensi pengembangannya sangat potensial.
DSC06276 Kawasan wisata Desa Banjarsari Kulon sangat variatif, ada Situs Kendalisada, Curug Belot, kawasan agrowisata. Hal paling menarik adalah kawasan utara desa Banjarsari, Dukuh Kedu nilai potensi pengembangan Ecowisata yang begitu besar. Dukungan Topografi yang berbukit landai dan mendatar menjadikan sebuah panorama uang indah. Daerah Aliran Sungai (DAS) yang begitu banyak ; Kali Luwing, Kali Kaji, Sungai Pelus memiliki debit air yang luar biasa sepanjang tahun dalam penggunaan berbagai peruntukan. Adanya jaringan Air Bersih baik dari Opak Progo maupun Pamsimas. Dukungan Sarana transportrasi jalan baik sudah perkerasan maupun yang masih jalan tanah dan setapak. Areal pertanian, peternakan dan perikanan yang mengelilingi kawasan Wilayah Dukuh Kedu Desa Banjarsari Kulon. Masih laminya habitat tananman dan satwa perbukitan Dukuh Kedu menambah menarik harmoni alam.
Jadi, tinggal bagaimana sentuhan perencanaan yang menyeluruh dari berbagai aspek. Analisa dampak lingkungan harus memberikan gambaan yang jelas, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan. Aspek sosial, ekonomi, budaya, keamanan, ketertiban, moral-karakter masyarakat dan sebagainya. Pembangunan tetap berpotensi dua sisi yaitu positif dan negatif. Tinggal bagaimana pemangku kepentingan, pemerintah, masyarakat bersinergi dengan bijak dan arif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar